Main Reversed Front: Bonfire di Hong Kong Bakal Masuk Penjara

Reversed Front: Bonfire adalah versi mobile dari board game populer buat tim ESC Taiwan. Di dalam game strategi ini, pemain bisa memilih satu dari berbagai faksi seperti Hong Kong, Taiwan, Tibet, Uyghur, Mongolia, Kazakhs, Manchuria, atau aliansi pemberontak lain di Asia Timur. Karakter-karakternya beragam: bisa ambil peran sebagai agen propaganda, mata-mata, gerilyawan, atau pendukung rezim komunis sendiri. Ceritanya kita harus menggulingkan rezim komunis.

Belakangan, pemerintah Hong Kong kembali menyoroti game ini sebagai ancaman keamanan nasional. Mereka mengatakan game ini “mempromosikan revolusi bersenjata” dan mendukung agenda kemerdekaan Hong Kong, Taiwan, serta provokasi negatif lainnya terhadap pemerintah pusat Tiongkok dan Hong Kong. Gara-garanya bukan cuma soal strategi, tapi soal nilai politik yang dibungkus balutan game yang dapat mengguncang stabilitas politik.

Atas dasar itu, Reversed Front: Bonfire pun dicekal dan ditarik dari Google Play di Mei serta App Store Hong Kong pada awal Juni. Pihak polisi Hong Kong memperingatkan bahwa selain download dan bermain, menyebarkan, merekomendasikan, atau bahkan memasang in-app purchase juga bisa berpotensi dikenai pasal berlapis karena dianggap terlah mendukung gerakan kemerdekaan. Ini jadi momen pertama kalinya sebuah game mobile dicekal langsung dengan alasan keamanan nasional.

Cerita di balik Reversed Front ini mengundang reaksi beragam, mulai dari dukungan netizen yang melihatnya sebagai bentuk represi akan kebebasan berpendapat. Sementara Pemerintah Hong Kong menegaskan penerapan undang-undang demi menjaga stabilitas politik. Apapun sudut pandangnya, game ini jadi contoh nyata bagaimana medium game bisa menembus batas antara hiburan dan politik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *