The Alters Dikecam karena Gunakan AI Tanpa Transparansi, Developer Janji Update Perbaikan

Studio game 11 bit Studios, pengembang di balik game sci-fi naratif The Alters, tengah menghadapi kritik dari komunitas global setelah terungkap bahwa mereka menggunakan generative AI dalam pengembangan game tanpa transparansi kepada publik.

Kontroversi ini pertama kali mencuat setelah beberapa pemain dan pengamat industri menemukan inconsistency visual dan gaya penulisan yang mencurigakan. Investigasi komunitas kemudian mengungkap bahwa sebagian teks naratif, materi promosi, hingga terjemahan lokalisasi kemungkinan besar dihasilkan menggunakan alat AI generatif, seperti LLM dan image generator.

Menanggapi isu ini, 11 bit Studios akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi yang mengakui penggunaan generative AI dalam proses pengembangan dan promosi The Alters. Mereka menyebut bahwa keputusan tersebut diambil sebagai bagian dari proses efisiensi produksi dan hanya dilakukan sebagai placeholder yang memang akan diganti, namun beberapa placeholder ini kecolongan lupa diupdate sebelum gamenya rilis.

Meskipun penggunaan AI dalam industri game bukan hal baru, yang menjadi sumber kemarahan utama komunitas adalah kurangnya transparansi dan ketidaktahuan pemain terhadap elemen mana saja yang dihasilkan oleh AI. Banyak yang menyebut bahwa penggunaan AI tanpa pengungkapan jelas melanggar etika kreatif dan bisa berdampak buruk pada industri terutama bagi pekerja kreatif seperti penulis, penerjemah, dan ilustrator.

Sebagai bentuk tanggung jawab, 11 bit Studios menyatakan bahwa mereka tengah menyiapkan update berisi revisi konten teks dan lokalisasi yang sebelumnya dibuat dengan bantuan AI. Mereka juga mengatakan akan memperkuat kerja sama dengan tim kreatif manusia untuk memastikan kualitas dan orisinalitas tetap terjaga.

Namun hingga kini, belum ada jadwal pasti kapan update tersebut akan dirilis, dan sejauh mana perubahan yang akan dilakukan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *